Uncategorized

IKhlas Memberi Energi Kebahagiaan


​#1. Nalar, Perjuangan dan Energi

“Ada nalar dalam diam. Ada tujuan dalam perjuangan. Dua-duanya butuh energi untuk menjalaninya. Pada kondisi seperti itulah manusia harus bijak menyikapinya.”

*AD

http://www.ardadinata.com/

#2. Belajar Keikhlasan Pada Sang Waktu

“Pagi penuh sapa bersama waktu. Tapi, banyak manusia diselimuti penuh kemersaan dalam keluh kesah. Mari belajar dalam keikhlasan waktu.”

*AD

http://www.ardadinata.com/

#3. Pikiran, Sikap Hidup dan Kebiasaan

“Pengaruh itu datangnya dari pikiran, sikap hidup dan kebiasaan yang kita lakukan setiap hari. Jangan salahkan siapa pun, diri kita sejatinya yang membuat kehidupan kita jadi seperti saat ini. Mari selalu memperbaiki kualitas hidup kita menjadi lebih baik!”

*AD

http://www.ardadinata.com/http://www.ardadinata.com/

#4. Kesucian Hati Agar Tetap Abadi

“Mengharap pada butiran hati yang suci. Malam pun mengabdi pada sang kekasih Illahi. Kesucian pun terus ditaati agar tetap abadi.”

*AD

http://www.ardadinata.com/http://www.ardadinata.com/

#5. Tersenyum Bahagia Bersama Tuhan

“Membelai senja yang penuh manja. Memberi rasa dalam balutan sukma yang tertata. Diri pun menari-nari dalam cita cita yang telah terlukis nyata. Tuhan pun selalu tersenyum dalam bahagia.”

*AD

http://www.ardadinata.com/

BACA JUGA:  Indonesia, Wali Songo, dan Al-Balad

admin

www.ArdaDinata.com adalah blog catatan dari seorang penulis merdeka, Arda Dinata yang dikelola secara profesional oleh Arda Publishing House.

4 komentar pada “IKhlas Memberi Energi Kebahagiaan

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!