Merajut Bening Hati dalam Keluarga - www.ArdaDinata.com
InspirasiOpini

Merajut Bening Hati dalam Keluarga

BENING hati adalah kondisi jernih hati seseorang sehingga mudah mengerti akan sesuatu kebenaran menurut pandangan Allah yang diperlihatkan kepada manusia. Untuk menggapai keluarga bening hati, maka suasana kehidupan dalam keluarga akan selalu mengkonsulkan segala aktivitasnya dengan kebenaran hati.

Oleh: Arda Dinata

Berikut ini merupakan tips merajut bening hati dalam keluarga agar tetap hidup, diantaranya sbb:

1. Dzikrullah dan Tilawatil Quran

Al-Imam Syamsuddin Ibnul Qayyim mengatakan, “Sesungguhnya dzikir adalah makanan pokok bagi hati dan roh, apabila hamba Allah gersang dari siraman dzikir, maka jadilah ia bagaikan tubuh yang terhalang untuk memperoleh makanan pokoknya.” Adapun dzikrullah yang bisa dilakukan berupa: menyebut Asma’, sifat-sifat atau dengan memuji kebesaran-Nya(Subhaanallah, Alhamdulillah, dan Laa ilahaila Allah).

Sementara itu, Alquran merupakan sarana paling berharga dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT (baca: bening hati). Inbu Mas’ud berkata: “Barangsiapa mencintai Alquran, maka ia pun telah mencintai Allah dan Rasul-Nya.” Utsman bin Affan ra berkata: “Kalau sekiranya hatimu bersih, niscaya engkau tidak pernah merasa kenyang dari firman Tuhanmu.” Dan dzikir yang paling utama adalah membaca Alquran.

2. Beristighfar

Istighfar adalah upaya memohon ampunan (maghfiroh) –penjagaan dari keburukan yang diakibatkan oleh dosa-dosa–. Qatadah berkata: “Sesungguhnya Alquran ini memberi petunjuk kepadamu tentang penyakitmu dan obat penangkalnya. Adapun penyakitmu adalah dosa-dosa, sedangkan obatnya adalah istighfar.” Dengan kata lain, bahwa terapi bagi hati yang sakit adalah dengan memperbanyak istighfar.

3. Berdoa

admin

www.ArdaDinata.com adalah blog catatan dari seorang penulis merdeka, Arda Dinata yang dikelola secara profesional oleh Arda Publishing House.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!