Sistem Manajemen Kualitas Malcolm Baldridge
Sumber-sumber pembelajaran dapat berupa ide-ide kreatif dari karyawan, riset dan pengembangan, masukan-masukan pelanggan dan penyebarluasan praktek-praktek kerja terbaik, dan benchmarking.
Empat, Valuing Employees and Partners
Keberhasilan perusahaan juga akan sangat bergantung pada peningkatan pengetahuan, ketrampilan, kreativitas, dan motivasi dari karyawan dan para mitra kerja.
Lima, Agility
Kesuksesan dalam meraih kemenangan dalam pasar yang hiperkompetitif ini memang memerlukan ketangkasan, yaitu sebuah kapasitas untuk mampu berubah cepat dan fleksibilitas. Hal ini jelas membutuhkan struktur organisasi yang lebih sederhana dan debirokratisasi dalam proses pengambilan keputusan, disamping juga akan amat membutuhkan karyawan yang kompeten yang memiliki ketrampilan multifungsi yang diperoleh melalui pelatihan lintas-fungsi dan terberdayakan.
Beberapa nilai yang harus terus kita perbaiki, antara lain kurangnya penghargaan kita terhadap nilai dan terhadap waktu. Ini bisa berakibat pada cara kerja kita yang kurang profesional, seperti: lambat, reaktif, tidak peduli pada efisiensi, masa bodoh, tidak mau tahu, dan semua terserah nasib.
Enam, Focus on the Future
Ini berarti membutuhkan pemahaman tentang faktor-faktor jangka pendek dan jangka panjang yang mempengaruhi bisnis dan pasar. Visi perusahaan jelas membutuhkan orientasi yang sangat kuat pada masa depan dan keinginan memberikan komitmen jangka panjang kepada pihak-pihak kunci yang berkepentingan (stakeholder).
Tujuh, Managing for Innovation
Perusahaan mesti dikelola dan diarahkan sedemikian rupa sehingga inovasi menjadi bagian dari kultur kerja dan terintegrasi ke dalam pekerjaan sehari-hari.
Inovasi dapat diartikan disini sebagai perubahan-perubahan bermakna untuk meningkatkan produk, pelayanan, dan proses-proses dari organisasi serta menciptakan nilai-nilai baru untuk stakeholder. Inovasi-inovasi ini akan memimpin organisasi menuju dimensi baru performance kita, dan berkaitan dengan seluruh aspek penting dari organisasi secara keseluruhan.
Delapan, Management by Fact
Sukses tidaknya perusahaan perlu diukur dan dianalisa hasilnya, yang akan memberikan data dan informasi penting tentang proses-proses kunci, output, dan hasil-hasil bisnis. Pengukuran kinerja ini akan mencakup pelanggan, produk, dan kinerja pelayanan; pembanding-pembanding operasional, pasar, dan kinerja kompetitif; serta pemasok, karyawan, biaya dan finansial.
Sembilan, Public Responsibility and Citizenship
Para pemimpin organisasi harus menekankan tanggungjawab mereka kepada publik dan perlu mempraktekkan perilaku sebagai warga negara yang baik. Perencanaan efektif harus mampu mencegah penyebab terjadinya masalah, memberikan tanggapan yang cepat jika terjadi masalah, dan membuat informasi menjadi selalu tersedia dan mendukung serta mempertahankan kesadaran, keselamatan dan kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan.
Sepuluh, Focus on Result and Creating Value
Pengukuran kinerja perusahaan perlu memfokuskan pada hasil-hasil kunci untuk menciptakan dan menyeimbangkan nilai bagi para stakeholder – pelanggan, karyawan, pemasok dan mitra, pemegang saham, dan masyarakat.
Sebelas, Systems Perspective
Kriteria MBPE memberikan suatu perspektif sistem untuk pengelolaan perusahaan menuju keunggulan kinerja (performance excellence). Perspektif sistem berarti mengelola perusahaan secara keseluruhan, juga komponen-komponennya, menuju keunggulan dan kesuksesan.
Berdasarkan peninjauan secara seksama terhadap 20 perusahaan yang memiliki skor tertinggi untuk kriteria MBPE ini, diperoleh kesimpulan bahwa ada 6 faktor kunci yang sangat besar kontribusinya pada peningkatan performa atau keunggulan kinerja perusahaan, yaitu antara lain:
(1) fokus pelanggan,
(2) kepemimpinan manajemen senior,
(3) keterlibatan dan pemberdayaan karyawan,
(4) kultur perusahaan yang terbuka,
(5) pembuatan keputusan berdasarkan fakta, dan
(6) kemitraan dengan pemasok.
Jadi apa rencana unggul anda untuk lebih meningkatkan keunggulan perusahaan anda? Berapa skor MBPE perusahaan yang bisa anda tambahkan sejak sekarang?